Tarian Jemari Sang Bidadari

Tak hentinya jari ini menari, berlari mengejar bait-bait indah yang menggugah jiwa... Berkelana mengarungi dunia hati yang penuh rasa dan misteri, menuliskannya dalam bait-bait sentuhan penuh makna... Tak akan berhenti jemari ini menari, selama dunia hati masih hidup dan memberikan bermacam rasa... Sungguh mulia sang pencipta jemari ini, terimalah salam hangat dan persembahan jemariku ini untukMu, ya Rabb...

Jumat, 29 Juni 2012

Cepatlah Sembuh...


Untukmu , saudariku terkasih... 
Lemah, lesuh dan pelan ku dengar suaramu menyebut  namaku,
Membisikkan rindu melepaskan lara membagi kisah..
Sesekali ku dengar nafasmu tersengal-sengal mengucap satu demi satu kalimat untukku, tapi kau selalu berusaha tuk tetap kuat dan semangat..
Ada rasa kagum dalam hatiku,
walau sering ku dengar dirimu batuk beberapa kali, namun kau tetap kuat dan tenang hanya tuk sekedar melepas rindu denganku di balik telephone genggam ini..
Jauh dalam jangkauanku, memikirkanmu terbujur kaku, lemah dan tak berdaya..
Jauh dalam penglihatanku, meraba-raba tentang keadaanmu disana duhai saudariku..
Ya Rabb …. Berikanlah yang terbaik untuknya, aku tahu Engkau Maha Menyembuhkan, maka sembuhkanlah ia dari rasa sakit yang kini dideritanya…
Sungguh aku sangat mencintainya karenaMu … Engkau maha mengetahui yang terbaik baginya….

Amin...

Kali ini aku  tak sanggup lagi membendung air mataaku …
Sungguh aku sangat sedih mendengar suaranya seperti tadi, sungguh aku benar-benar tak tahu bahwa dirinya sedang sakit…
Ia tidak hanya seorang sahabat untukku, tapi sudah seperti saudariku sendiri..

pin, pin hehehehe ^_^ cepatlah sembuh, aku sangat merindukan suaramu dan tawamu yang lembut dan penuh semangat itu.. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar